ARAH NUSANTARA, TANJUNG REDEB- Seorang anak 10 Tahun berinisial HFS dikabarkan hilang dan tenggelam pada Rabu (2/4/2025) lalu pukul 07.00 Wita di area Tambak, Perairan Sungai Maya, Kampung Kasai.
Hal ini disampaikan kepala Bidang (Kabid) Kedaruratan dan Logistik BPBD Berau Nofian Hidayat, peristiwa tersebut terjadi saat korban bersama dengan saudaranya sebagai saksi F (8) dan sepupunya F (28) berenang di belakang pondok yang berada di areal tambak.
Selain itu, menurut keterangan saksi lainnya yakni S (18) Yang disampaikan kepada pihaknya sekitar pukul 7.30 Wita ia mengaku melihat seekor buaya.
“S (18) melihat seekor buaya mendekat ke 3 (tiga) orang tersebut yaitu HFS (10) F (8) F (28). Kemudian meneriaki mereka untuk naik karena ada buaya,” terangnya. Jumat (04/04/2025).
Namun, menurut keterangan S (18) Korban HFS (10) tidak percaya dan mengabaikan hal tersebut, sehingga dirinya tetap berenang.
“Kemudian korban diterkam dan diseret Buaya. Kemudian saksi pertama HS (9) berteriak memberitahu F (28) kalau HFS (10) dimakan buaya,” sambungnya.
Berdasarkan dugaan tersebut para saksi langsung berinisiatif meminta bantuan, saat ini petugas gabungan yang terdiri dari BPBD, TNI/POLRI, dan masyarakat setempat masih berupaya melakukan pencarian terhadap korban.
“Pencarian korban dilakukan oleh tim TNI Polri wilayah hukum Kecamatan Pulau Derawan. Relawan masyarakat setempat 40 orang,” lanjutnya.
Lebih lanjut, Novian menyampaikan dalam upaya pencarian korban speed boat mesin 40 PK sebanyak 3 unit juga turut digunakan. Serta Kapal Besar 2 unit dan kapal ketinting 9 unit.
Tak lupa dirinya menghimbau kepada masyarakat untuk lebih berhati-hati dan selalu meliat situasi jika hendak melakukan aktivitas di luar. Seperti ke daerah perairan sungai ataupun laut, terangnya.
“Kita berharap tim gabungan dapat segera menemukan korban dan pihak keluarga korban senan tiasa di beri ketabahan,”. (*FJR)
