Scroll untuk baca artikel
Iklan 325x300
Example floating
Example floating
Example 728x250
BerauBeritaKaltimPemerintahan

10 Miliar Per Kecamatan.? Selain Pelajar. MBG Juga akan Menyasar Ibu Hamil dan Menyusui

134
×

10 Miliar Per Kecamatan.? Selain Pelajar. MBG Juga akan Menyasar Ibu Hamil dan Menyusui

Sebarkan artikel ini

ARAHNUSANTARA, TANJUNG REDEB- Dalam mendukung program pemerintah pusat terkait Makan Bergizi Gratis (MBG) dari Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto, pada saat janji kampanyenya.

Dalam implementasi nya di kalimantan timur, program ini sudah berjalan mulai dari bulan Januari lalu dan dilakukan di tiga wilayah uji coba, yaitu Samarinda Utara, Penajam Paser Utara, dan Kota Minyak Balikpapan dengan target ribuan siswa.

banner 325x300

Ditemui oleh awak media beberapa waktu lalu, Gubernur Kalimantan Timur rudi Mas’ud, saat kunjungannya ke Bumi Batiwakkal Berau, Dirinya menjelaskan siap mendorong untuk melakukan percepatan program MBG ini ke daerah-daerah Kabupaten termasuk Berau.

Program MBG yang akan di jalankan ini, tidak hanya menyasar anak sekolah saja, targetnya kedepan juga akan menyasar para ibu hamil dan ibu menyusui, yang dimana disesuaikan dengan aturan asupan gizi yang ada.

“Ada 13 Kecamatan di seluruh Kabupaten Berau dan insyaallah akan menjadi target kita dalam melaksanakan program ini,” ujarnya.

Secara teknis, setiap kecamatan akan memiliki unit Survei Penilaian Pelaksanaan gizi (SPPG), yang didalamnya ada tim penangan Terpadu Lintas Sektor, seperti pemerintah desa, Babinsa, dan Babinkamtibmas.jumat (18/7/2025)

Dari kecamatan yang ada di Kabupaten Berau, SPPG sebagai pelaksana akan mendapatkan anggaran sebesar 10 Miliar per tahunnya, jika di total ada 130 miliar dana yang akan di gelontorkan melalui APBN, dan di transfer ke Daerah, lalu masuk ke Dana Alokasi Khusus (DAK).

Dari alokasi anggaran ini, Gubernur Kalimantan Timur Rudi Mas’ud mengatakan 85 persenya harus membeli bahan baku dari daerah atau kampung yang ada.

“Kenapa 85 persen bahan baku harus dari masyarakat lokal, karna hal ini dapat menggerakkan ekonomi desa atau kecamatan tempat dana ini di kelola oleh SPPG dan diawasi langsung oleh tim terpadu,”tandasnya.-(*FJR)

BACA JUGA:  "Persiapan maksimal" Wakil Bupati Optimis Pertahankan Prestasi Atlit Berau Di Laga Porprov VIII

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *